Data Spesifik
– Nama Resmi: India
– Ibu Kota: New Delhi
– Luas Wilayah: 3.287.588 km2
– Lagu Kebangsaan: Jana Gana Mana Adhiyanaka, Jaya He Bharata Ghagya Vidhata
– Bahasa: Hindi (Resmi), Inggris (bahasa persatuan)
– Agama: 82,64% Hindu, 11,35% non Hindu (Islam, Kristen, Buddha, Sikh)
– Bentuk Pemerintahan: Republik Federal
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
– Mata Uang: Rupee India
– Tanggal Kemerdekaan: 15 Agustus 1947
Jati diri nasional
§ Olahraga nasional – Hoki
§ Hewan nasional – Harimau
§ Burung nasional – Merak
§ Bunga nasional – Teratai
Sejarah India
Sejarah India dimulai dari Peradaban Lembah Indus, yang menyebar di
bagian barat laut subbenua India, dari tahun 3300 sampai 1700 SM.
Peradaban Zaman Perunggu runtuh di pertengahan milenum kedua SM dan
diikuti dengan Zaman Besi India. Pada abad ke-6 SM, Mahavira dan Gautama
Buddha lahir.
Islam tiba di negara ini pada tahun 712 CE.
Pada tanggal 15 Agustus 1947, India merdeka dari Britania Raya dan Nehru terpilih sebagai Perdana Menteri India yang pertama.
Geografi dan cuaca

Himalaya,
yang memanjang dari Jammu dan Kashmir di utara hingga Arunachal Pradesh
di timur jauh, membentuk hampir seluruh perbatasan India di timur dan
utara
India merupakan Negara terbesar ketujuh di dunia yang teletak di Asia Selatan. Secara Astronomis, India terletak pada 8oLU-33oLU dan 68oBT-89oBT.Secara geografis berbatasan dengan :
- Sebelah utara berbatasan dengan pegunungan Himalaya ,Cina, dan Nepal.
- Sebelah timur berbatasan dengan Myanmar dan Bangladesh
- Sebelah barat berbatasan dengan Pakistan dan Afganistan
- Sebelah selatan berbatasan dengan samudra hindia dan sri lanka
Seluruh negara-negara bagian India di utara dan timur laut dibentuk
oleh Banjaran Himalaya. Wilayah lainnya terdiri dari hamparan
Indo-Gangetik yang subur. Di sebelah barat yang berbataskan Pakistan
tenggara terdapat Gurun Thar. Semenanjung India di selatan hampir
seluruhnya merupakan bagian dari hamparan Dekan (Deccan).
Dataran tinggi Dekkan adalah dataran tinggi di India yang meliputi
wilayah selatan negara. Dataran Tinggi Dekkan terletak diantara
tiga pegunungan dan terbentang di delapan negara bagian di India; di
negara bagian Andhra Pradesh, Karnataka, Kerala dan Tamil Nadu.
Dataran Tinggi Dekkan meliputi wilayah seluas 14,21,000 km persegi,
43 persen wilayah India. Di kedua sisi hamparan ini terdapat dua
banjaran pesisir yang berbukit-bukit, Ghats Barat dan Ghats Timur.
India mempunyai beberapa sungai besar seperti Sungai
Gangga, Brahmaputra, Yamuna, Godavari, dan Krishna. Sungai-sungai
tersebutlah yang menyebabkan suburnya hamparan-hamparan di sebelah utara
India sehingga cocok untuk ditanam.
Cuaca India beragam, dari cuaca tropis di selatan hingga ke cuaca
menengah di utara. Sebagian dari India yang terletak di pegunungan
Himalaya mempunyai cuaca tundra. India memperolehi hujannya dari monsun.
Musim dingin berlangsung dari pertengahan bulan dari bulan Oktober
sampai akhir bulan Februari. Musim panas dari awal bulan Maret sampai
pertengahan bulan Juni. Sementara musim hujan berlangsung dari
pertengahan bulan Juni sampai bulan September.
Ekonomi India
India memiliki ekonomi yang berada dalam urutan ke-10 dalam konversi
mata uang dan ke-4 terbesar dalam PPP. India memiliki rekor ekonomi
dengan pertumbuhan tercepat sekitar 8% pada 2003. Dikarenakan
populasinya yang besar, namun pendapatan per kapita India berdasarkan
PPP hanya AS$3.262, berada di urutan ke-125 oleh Bank Dunia. Cadangan
pertukaran asing India sekitar AS$143 milyar. Mumbai merupakan ibu kota
finansial negara ini dan juga merupakan rumah dari Reserve Bank of India
dan Bombay Stock Exchange. Meskipun seperempat dari penduduk India
masih hidup di bawah garis kemiskinan, jumlah kelas menengah yang besar
telah muncul karena cepatnya pertumbuhan dalam industri teknologi
informasi.
Ekonomi India dulunya banyak tergantung dari pertanian, namun
sekarang ini hanya menyumbang kurang dari 25% dari PDB. DAS (daerah
aliran sungai) Gangga yang sangat subur merupakan lahan pertanian utama
untuk menanam padi ,gandum, dan sayuran.Daerah penanaman gandum terluas
di Negara ini teretak di Madhya Pradesh, Uttar pardesh, serta Punjab.
Hasil bumi lain di india adalah the, kapas, tebu, cokelat, dan kopi.Luas areal hutan india seluruhnya 718000 km2. Hutan terluas terdapat di Madhya Phradesh (india tengah) yaitu sekitar 133.000 km2. Beberapa jenis hasil hutan india di antaranya: kayu, bamboo, karet, dammar , dan kayu rempah-rempah.
Industri penting lainnya termasuk pertambangan, petroleum,
pengasahan berlian, film, tekstil, teknologi informasi, dan kerajinan
tangan. India dikenal sebagai salah satu Negara di Asia yang kaya akan
barang tambang, yaitu besi dan belerang(untuk industry berat), bahan
logam dan mineral (untuk pembangkit listrik).India memliki cadangan
bijih besi terbesar di dunia dengan jumlah lebih dari 22400 juta ton.
Kebanyakan daerah industri India berpusat di kota-kota utamanya.
Tahun-tahun belakangan ini, India telah muncul sebagai salah satu pemain
terbesar dalam perangkat lunak dan business process outsourcing,
dengan pendapatan sekitar AS$17,2 milyar pada 2004-2005. Dan ada juga
banyak industri skala kecil yang meyediakan lapangan kerja yang stabil
bagi penduduk di kota kecil dan pedesaan. India memilki 2 kelompok
industry utama yaitu industry tradisional (kerajinan), dan industry
besar, yaitu:
- Gujarat, Maharashtra, dan Bombay sebagai tempat industri pengelolaan kapas.
- Kaluta dan benggala sebagai tempat industri pengolahan yute
- Kalkuta dan Jamsedpur sebagai tempat industri semen
- Bhislau, Bokaro, Durgapur, dan roukela sebagai tempat industri besi baja dan elektronik
Meskipun India hanya menerima sekitar tiga juta pengunjung asing
setiap tahun, pariwisata tetap penting tapi masih sumber pendapatan
nasional yang belum berkembang. Pariwisata menyumbangkan 5,3 persen dari
PDB India. Partner perdagangan utama India termasuk Amerika
Serikat, Jepang, Republik Rakyat Cina dan Uni Emirat Arab.
Ekspor utama India termasuk produk pertanian, tekstil, batu berharga
dan perhiasan, jasa perangkat lunak dan teknologi, hasil teknik, kimia,
dan hasil kulit sedangkan komoditas impornya adalah minyak mentah,
mesin, batu berharga, pupuk, kimia. Negara tujuan ekspor amerika
serikat, Jepang, Jerman, Inggris, Hongkong, Uni Emirat Arab, dan belgia.
Pada tahun 2004, total ekspor India berjumlah AS$69,18 milyar sedangkan
impor sekitar AS$89,33 milyar.
Keadaan Penduduk
Jumlah penduduk india pada tahun 2003 mencapai 1.068,6 juta jiwa.
Sebagian besar penduduknya tinggal di pedesaan 72% dan hidup sebagai
petani. Penduduk india termasuk ras indo-eropid atau indo bermamen,
yaitu campura penduduk asli (Dravida) dan bangsa Arya. Dari segi agama
sebagian besar penduduk india 82,64% merupakan penganut aama hindu dan
sekitar 11,35% beragama non hindu.
Kebudayaan

Taj
Mahal di Agra. Shah Jahan membangunnya sebagai mausoleum untuk
mengenang istrinya, Mumtaz Mahal. UNESCO memasukkannya ke dalam daftar
Situs Warisan Dunia.
Kebudayaan India penuh dengan sinkretisme dan pluralisme
budaya. Kebudayaan ini terus menyerap adat istiadat, tradisi, dan
pemikiran dari penjajah dan imigran sambil terus mempertahankan tradisi
yang sudah mapan dan menyebarluaskan budaya India ke tempat-tempat lain
di Asia.
Kebudayaan tradisional India memiliki hirarki sosial yang relatif
ketat. Sejak usia dini, anak-anak diajari tentang peran dan kedudukan
mereka dalam masyarakat. Tradisi ini diperkuat dengan kepercayaan kepada
dewa-dewa dan roh yang dianggap berperan penting dan tak terpisahkan
dari kehidupan mereka.
Orang India sangat menghargai nilai-nilai kekeluargaan tradisional.
Walaupun demikian, rumah-rumah di perkotaan sekarang lebih sering hanya
didiami oleh keluarga inti. Hal ini disebabkan keterbatasan ekonomi dan
sosial untuk hidup bersama dalam sebuah keluarga besar. Di kawasan
pedesaan masih umum dijumpai anggota keluarga dari tiga hingga empat
generasi yang tinggal di bawah satu atap. Masalah-masalah yang timbul
dalam keluarga sering diselesaikan secara patriarkisme.
Mayoritas terbesar orang India menikah setelah dijodohkan oleh orang
tua mereka atau anggota keluarga yang dituakan, namun dengan persetujuan
pengantin pria dan pengantin wanita. Pernikahan dipandang sebagai
ikatan seumur hidup, dan angka perceraian sangat rendah. Walaupun
demikian, pernikahan dini masih merupakan tradisi yang umum. Separuh
dari populasi wanita India menikah sebelum mencapai usia 18 tahun yang
merupakan usia dewasa menurut hukum.
Masakan India mencakup berbagai masakan khas dari berbagai kawasan di
India. Ciri khas masakan India adalah pemakaian bumbu serta
rempah-rempah yang beraneka ragam. Makanan pokok orang India adalah
beras (terutama di India selatan dan timur) dan gandum di India bagian
timur. Rempah-rempah seperti merica aslinya berasal dari anak benua
India. Cabai menjadi populer di India berkat diperkenalkan oleh
orang Portugis.
Pakaian tradisional berbeda-beda menurut daerahnya di India.
Warna-warni dan gaya pakaian tradisional bergantung pada berbagai
faktor, terutama iklim. Pakaian berupa kain yang disampirkan merupakan
gaya busana yang populer di India. Wanita mengenakan pakaian yang
disebut sari, dan pria mengenakan pakaian yang disebut dhoti atau lungi.
Pakaian dari kain yang dijahit juga populer, seperti salwar kameezyang
dikenakan wanita. Pria mengenakan kurta berikut piyama, selain celana
panjang dan kemeja gaya Eropa yang juga populer.
Sebagian besar hari libur di India merupakan hari raya keagamaan.
Walaupun demikian, di India juga terdapat hari raya sekuler yang
dirayakan tanpa memandang kasta dan kepercayaan. Hari raya yang dikenal
di seluruh India, misalnya Diwali, Ganesh Chaturthi, Ugadi, Thai
Pongal,Holi, Onam, Vijayadasami, Durga Puja, Idul
Fitri, Bakr-Id, Natal, Buddha Jayanti, dan Vaisakhi. India memiliki
tiga hari nasional. Selain itu, India memiliki hari raya lainnya. Jumlah
hari libur resmi antara 9 hingga 12 hari bergantung kepada
masing-masing negara bagian. Kehidupan beragama merupakan bagian tidak
terpisahkan dari kehidupan sehari-hari dan bukan urusan pribadi.
Arsitektur India sangat melambangkan kebinekaan kebudayaan India.
Sebagian di antaranya, termasuk monumen megah seperti Taj Mahal dan
bangunan berarsitektur Mughal. Mughal dan India Selatan merupakan
campuran dari tradisi kuno dan beraneka ragam tradisi lokal dari
berbagai wilayah di India dan luar negeri. Arsitektur vernakular juga
menunjukkan variasi regional yang mencolok.
Musik India mencakup berbagai jenis musik daerah dan musik
tradisional. Musik tradisional India secara garis besar dibagi menjadi
dua jenis: musik tradisional Hindustani dari India Utara, Karnataka dari
India Selatan, dan berbagai variasi darinya yang muncul di sebagai
musik daerah di India. Musik filmi dan musik rakyat India merupakan
bentuk-bentuk musik popyang telah menjadi bentuk musik daerah. Musik
yang dibawakan kelompok baul berakar pada tradisi sinkretisme, dan merupakan contoh musik rakyat yang dikenal luas.
Tari India juga terdiri dari bentuk-bentuk tari klasik dan tari
rakyat. Di antara tari rakyat India yang dikenal luas, misalnya: bhangra dari Punjab, bihu dari Assam, chhau dari Benggala Barat, Jharkhand dan sambalpuri dari Orissa, serta ghoomar
dari Rajasthan. Akademi Musik, Tari, dan Drama Nasional India telah
mengakui delapan bentuk tari sebagai tari klasik India. Di antara
kedelapan tarian tersebut sebagian di antaranya dilengkapi narasi dan
dipengaruhi unsur-unsur mitologi Hindu. Kedelapan tari klasik India yang
dimaksud adalah:bharatanatyam dari Tamil Nadu, kathak dari Uttar Pradesh, kathakali dan mohiniyattam dari Kerala, kuchipudi dari Andhra Pradesh, manipuri dari Manipur, odissi dari Orissa, dansattriya dari Assam
Teater di India memadukan musik, tari, dan dialog yang memakai
skenario atau improvisasi. Kisahnya sering didasarkan pada mitologi
Hindu, namun sebagian di antaranya mengambil ide dari kisah percintaan
abad pertengahan, sambil menyinggung peristiwa-peristiwa sosial dan
politik. Teater rakyat yang populer di India, misalnya: bhavai dari negara bagian Gujarat, jatra dari Benggala Barat, nautanki dan ramlila dari India Timur, tamasha dari Maharashtra, burrakatha dari Andhra Pradesh, terukkuttu dari Tamil Nadu, sertayakshagana dari Karnataka.
India memiliki industri film terbesar di dunia. Bollywood memproduksi
film-film Hindi yang laris. Industri film Bollywood berpusat di Mumbai,
dan telah menjadi industri film paling produktif di dunia. Selain
Bollywood, film-film
berbahasa Bengali, Kannada, Malayalam, Marathi, Tamil, dan Telugu juga
didukung oleh industri film yang mapan.
Bentuk-bentuk awal sastra India berbentuk sastra lisan yang kemudian
dijadikan sastra tertulis. Kesusastraan India mencakup
karya-karya sastra Sanskerta, seperti bentuk awalWeda, epos Mahabharata
dan Ramayana, drama Sakuntala, puisi-puisi seperti Mahākāvya, dan sastra
Sangam dalam bahasa Tamil. Di antara penulis India era modern terdapat
sastrawan Rabindranath Tagore yang memenangi Hadiah Nobel tahun 1913.
Posting Komentar