keterangan

Geografi Regional Benua Afrika

Dalam artikel ini akan membahas tentang regional dunia Afrika. Benua Afrika dikelompokkan menjadi 4 region geografi, yaitu : (1) Afrika Barat, berbatasan dengan Samudra Atlantik di sebelah barat dan Selatan G.Sahara diutara dan G.Kamerun hingga danau Chad di Timur. (2) Afrika Tengah, PBB menggambarkan wilayah Afrika Tengah berada di Selatan G.Sahara timur Afrika Barat dan di Barat Great Valley Rift. (3) Afrika Timur, (4) Afrika Selatan, (5) Afrika Tenggara.
Afrika merupakan benua terluas kedua di dunia sesudah Asia, dengan luas ± 11.000.000 mil² (± 28.300.000 km²) atau kira-kira 2/3 luas Asia. Walaupun luasnya hampir 3x luas Eropa, Afrika hanya memiliki garis pantai sepanjang ± 19.000.000 mil (±30.400 km) lebih pendek dari garis pantai eropa yang memiliki garis pantai sepanjang ± 23.000 mil (± 36.800 km). Hal ini yang menyebabkan Afrika menjadi benua yang kompak, tidak banyak teluk-teluk yang jauh menjorok ke arah daratan. Benua ini sebagian besar di daerah tropika dan secara geomorfologis merupakan sebuah plato besar yang berkomposisi batuan tua dari zaman Archeozokium dan Paleozokium. Benua afrika juga memiliki beberapa iklim yaitu (1) Iklim Equator, terdapat di sepanjang pantai Afrika Barat, Ledok Zaire, dataran tinggi Kenya Uganda dan bagian sempit dari pantai timur. (2) Iklim Sabana Tropika, terdapat disebelah utara dan selatan dari daerah iklim equator. (3) Iklim Gurun, terdapat didaerah Afrika Utara diantara daerah iklim tropika dan daerah pantaai L.Tengah (Gurun Sahara, Gurun Lybia, Gurun Nusia dan sebagainya; dan di Bagian Barat Daya Afrika (termaksud ke alamnya Gurun Kalahari, Gurun Namib), (4) Iklim Sedang Hangat, terdapat didaerah Pantai Tenggara Afrika Selatan, di sebelah Selatan dari Garia Balik Selatan. (5) Iklim Mediteran, di daerah L.Tengan dan sudut barat daya Afrika.
Benua Afrika memiliki sungai terpanjang di Afrika yaitu Sungai Nil ( ± 6400 km atau 12 kali Bengawan Solo), tebentuk dari dua aliran yaitu Sungai putih dan Sungai Biru. Sungai ini mendukung kegiatan penduduk Mesir seperti irigasi, drainase, pertanian, reboisasi, pelestarian tanah dari serangan gurun, penataan kota.
Penduduk Benua Afrika merupakan penduduk terbanyak terbesar kedua setelah Asia. Penduduk Afrika terbagi atas 3 Ras, yaitu (1) Ras Kaukosoid (ras kulit putih), terdapat didaerah Afrika Utara dan Timur Laut, meliputi bangsa Barber, Arab dan Mesir serta suku bangsa Tuareg yang hidup di daerah Sahara serta bangsa Fulani di daerah Aliran Nigeria Hulu. Penghuni pertama ras kulit putih didaerah Afrika utara. Kawasan ini meliputi Negara-negara berkembang di benua Afrika. Budaya dan penduduknya umumnya berbeda dengan kawasan benua Afrika lainnya. Hal ini disebabkan sebagian besar penduduk dikawasan berkulit putih beragama islam, penutur asli bahasa Afro-Asia. Bagian Afrika Selatan meskipun pernah mendapat sebagai Negara berpolitik apartheis (perbedaan warna kulit). Wilayah ini sekarang memiliki jumlah penduduk berkulit putih terbesar di benua Afrika. Afrika Selatan juga dikenal sebagai lading emas, karena wilayah  ini menghasilkan berlian, emas, dan platinum. Afrika Selatan terdiri dari Negara bostwana, Lesotho, Namibia, cape town, swazland. (2) Ras Negroid, ras yang jumlah anggotanya paling banyak di Afrika (63%) karena ras ini penduduk asli Afrika. Ras ini masih terbagi lagi menjadi 2, yaitu : (a) Negro Sudan, terdapat d Sudan, dengan ciri-ciri fisik : kulit coklat tua (gelap), bibir tebal dan hidung pesek besar. Termaksud orang Hausa di lembah Niger dan orang Masai di sekitar G. Kilimanjaro yang hidup sebagai pengembala. (b) Negro Bantu, terdapat di Afrika Selatan Sudan. Warna kulitnya lebih muda dari Negro Sudan dan hidungnya tidak bbegitu besar dan pesek. (3) Ras Khusus, meliputi suku-suku bangsa primitive, seperti orang Pygmy, Bushmen dan Hottentot. Orang Pygmy di jumpai di daerah Gurun Kalahari, disana tinggal juga orang Hottentot yang hidup di bidang peternakan dan hubungan darahnya masih dekat dengan orang Bushmen. Orang Pygmy dan Bushmen masih hidup mengumpul dan berburu.
Penyebaran penduduk Afrika sangat kontras, artinya terdapat daerah-daerah yang hamper taak berpenghuni, seperti daerah gurun Sahara dan Kalahari, tetapi sebalikna terdapat daerah yang berpenduduk sangat padat, seperti di lembah dan delta S. Nil yang subur. Daerah Atlas, disebabkan keadaan iklimnya dan letaknya yang berdekatan dengan L.Tengan dan Eropa, penduduknya padat dan terdapat sejumlah besar orang-orang keturunan Eropa.
Daerah Afrika Selatan berpenduduk agak jarang dengan kepadatan sekitar 17 orang per-km², terkecuali di daerah daerah pantai yang beiklim Mediterania dan iklim sedang hangat seperti di sekitar Cape Town dan Durban, serta di daerah pertambangan Johannesburg.
Penduduk Afrika Equator juga relative jarang. Disebabkan oleh faktor alam, faktor sejarah yakni akibat perang antar suku, perdagangan budak belian dan sebagian lagi disebabkan oleh wabah penyakit, antara lain penyakit tidur disebabkan lalat tsetse. Akan tetapi kearah barat Afrika Equator kepadatan penduduk lebih tinggi (daerah ini curah ujan paling banyak).
Hampir 1/3 dari luas keseluruhan benua Afrika adalah Savana. Hawa dan udara disana cenderung panas dan berdebu. Banyak orang mungkin berpikiran atau mengkaitkan hal ini dengan penampilan fisik orang-orang Afrika yang umumnya berkulit gelap. Namun tak semua pandangan itu benar karena ada beberapa kawasan Afrika yang justru di dominasi dengan ras kulit putih.
Regionalisasi alamiah benua Afrika terbagi atas berbagai daerah dengan karakteristik masing-masing, yaitu (a)Daerah mediteran, dari pantai L. Tengah kearah selatan banyak dijumpai pantai, daerah teluk, palto tinggi shots dan daerah perbatasan sahara. (b)Daerah nil, dialiri oleh sungai nil yang terpanjang di afrika terdiri dari daerah savanna, stepa, dan gurun. (c)Daerah sahara, ddominasi oleh gurun sahara yang terluas di dunia yang sebagian besar terdiri dari batu cadas, akumulasi batu kecil dan batu besar. (d)daerah tanduk afrika,  terdiri dari daearah dataran rendah pantai dan dataran tinggi Ethiopia. (e)daerah afrika timur tropika, terdiri dari dataran rendah pantai dan plato. (f)daerah guinea,  daerah ini berada dihadapan teluk  guinea, membentang diantara tanjung verde dan muara s.zaire. (g)lembah s.zaire, daerah lembah yang dialiri s.zaire dan anak0anak sungainya. Suhu udara rata-rata tinggi, curah hujan lebat karena itu setengah lembah ini tertutup oleh hutan hujan tropika. (h)daerah afrika selatan, di daerah ini mengalir s. orange dan cabangnya s. vaal yang bermata air dari pegunungan naga.
Djamari, dkk.1986.Geografi Regional Dunia.Jakarta:Karunika, Universitas Terbuka
http://johmy.web44.net/Afrika.htm 
http://newgalaxy8.blogspot.com/2012/01/mengenal-ras-nemgroid.html
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Katalog Geografi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger